Arsip Blog

Gambar Anatomi (Tata Busana / Teknik BUsana)



1. Gambar Wajah Wanita Tampak Depan
Cara Membuat:
a. Siapkan kertas manila ukuran A3 lalu diberi garis ditepi kiri 2 cm.
b. Buat kotak dengan ukuran 18 x 12.
c. Dibagi 2 dahulu lebarnya, lalu lebarnya dibagi 5, panjangnya dibagi 4, bagian atas dan bawah dibagi 2.
d. Bentuk lingkar kepala.
e. Gambarlah matanya pada garis tengan panjang.
f. Lalu gambar alis.
g. Gambarlah hidungnya pada garis panjang.
h. Gambarlah bibirnya pada garis panjang.
i. Gambar telinganya di batas garis tengah sampai pada garis panjang.
j. Gambar rambutnya.

2. Gambar Wajah Wanita Tampak Miring dan Samping
Cara Membuat Wajah Tampak Miring:
a. Siapkan kertas manila ukuran A3 lalu diberi garis tepi kiri 2 cm.
b. Dibagi 2 dahulu panjangnya.
c. Buat kotak dibagian atas dengan ukuran 12 x 9 cm.
d. Di tepi kiri beri garis dengan lebar 1 cm, lalu sisanya di bagi 5 cm, panjangnya dibagi 4, bagian atas dan bawah dibagi 2.
e. Bagian lebar kotak kedua dibagi 2 lalu di sebelah kanan dibagi 2.
f. Bentuk lingkar kepala, pada bagian dagu terletak pada lebar kotak kesatu dan kedua.
g. Gambarlah matanya pada garis tengah panjang, mata sebelah kanan pada kotak pertama, sebelah kiri pada kotak ketiga.
h. Lalu gambar alis.
i. Gambarlah hidungnya pada garis panjang.
j. Gambarlah bibirnya pada garis panjang.
k. Gambar telinganya di batas garis tengah sampai pada garis panjang.
l. Gambar rambutnya.
Cara Membuat Wajah Tampak Samping:
a. Siapkan kertas manila ukuran A3 lalu diberi garis pinggir 2 cm.
b. Buat kotak disisa gambar wajah tampak miring bawahnya tadi dengan ukuran 12 x 10 cm.
c. Lebarnya dibagi 2, lalu panjangnya dibagi 4, bagian atas dibagi 2, bagian bawah dibagi 2.
d. Buat kepala.
e. Gambarlah mata sebelah kiri digaris tengah.
f. Buatlah alis.
g. Gambarlah hidungnya pada garis panjang, hidung sedikit keluar dari garis tepi kotak.
h. Gambarlah bibirnya pada garis panjang.
i. Gambar telinganya di batas garis tengah sampai pada garis panjang.
j. Gambar rambutnya

3. Gambar Wajah Wanita Tampak Depan Menunduk
Cara Membuat:
a. Siapkan kertas manila ukuran A3, lalu diberi garis pinggir 2 cm.
b. Buat kotak dengan ukuran 18 x 12 cm.
c. Dibagi 2 dahulu lebarnya, lalu lebarnya dibagi 5, panjangnya dibagi 4, bagian atas dan bawah dibagi 2.
d. Bentuk lingkar kepala.
e. Di garis tengah beri garis bantu lengkung.
f. Buatlah mata pada garis bantung lengkung.
g. Di garis beri garis bantu lengkung, kemudian gambar hidung pada garis sampai batas garis bantu lengkung.
h. Beri garis bantu lengkung di garis kemudian buatlah bibir sampai batas garis lengkung.
i. Gambar telinga pada garis .
j. Gambar rambutnya.

4. Gambar Wajah Wanita Tampak Miring Menunduk dan Samping
Menunduk.
Cara Membuat Wajah Tampak Miring Menunduk:
a. Siapkan kertas manila ukuran A3, lalu diberi garis tepi kiri 2 cm.
b. Lalu panjang dibagi 2 terlebih dahulu.
c. Bagian atas buat kotak dengan ukuran 12 x 9 cm.
d. Di tepi kiri beri garis dengan lebar 1 cm, lalu sisanya di bagi 5 cm, panjangnya dibagi 4, bagian atas dan bawah dibagi 2.
e. Bagian lebar kotak kedua dibagi 2 lalu di sebelah kanan dibagi 2.
f. Kotak ketiga lebarnya dibagi 2, lalu beri garis disebelah kiri dengan lebar 2 mm.
g. Buat garis bantu lengkung kebawah digaris tengah sampai dikotak tiga, lalu buatlah mata.
h. Gambarlah alis.
i. Gambarlah telinga pada garis tengah.
j. Buat garis bantu lengkung kebawah pada garis , lalu buatlah hidung sampai batas garis bantu lengkung.
k. Buat garis bantu lengkung kebawah pada kotak terakhir, lalu buatlah bibir sampai batas garis bantu lengkung.
l. Gambarlah rambutnya.

Cara Membuat Wajah Tampak Samping Menunduk:
a. Siapkan kertas manila ukuran A3, lalu diberi garis tepi kiri 2 cm.
b. Buat kotak disisa gambar wajah tampak miring bawahnya tadi dengan ukuran 12 x 10 cm.
c. Lebarnya dibagi 2, lalu panjangnya dibagi 4, bagian atas dibagi 2, bagian bawah dibagi 2.
d. Buat kepala, hidung sedikit melewati garis tepi kotak.
e. Buat garis bantu lengkung pada garis tengah, lalu buatlah mata.
f. Gambarlah alis.
g. Buatlah garis lengkung pada garis, setelah itu buat garis miring dengan lebar 0,8 lalu gambarlah hidung sampai batas garis bantu lengkung.
h. Buat garis bantu lengkung pada garis tepi bawah, gambarlah dagu sampai batas garis bantu.
i. Gambarlah telinga pada garis tengah.
j. Gambarlah rambutnya.

5. Gambar Wajah Wanita Tampak Depan Menengadah
Cara Membuat:
a. Siapkan kertas manila ukuran A3, lalu diberi garis tepi kiri 2 cm.
b. Buat kotak dengan ukuran 18 x 12 cm.
c. Lebarnya dibagi 2, lalu dibagi 5, panjangnya dibagi 4 lalu bagian atas dan bawah dibagi 2.
d. Gambar lingkar kepala.
e. Buat garis bantu lengkus keatas pada garis tengah, lalu gambarlah mata.
f. Gambar alis.
g. Gambar telinga pada garis tengah.
h. Buat garis bantu lengkung keatas pada garis , lalu gambarlah hidung.
i. Buat garis bantu lengkung keatas pada garis , lalu gambarlah bibir.
j. Buat garis lengkung keatas pada garis tepi bawah lalu buatlah dagu samapai batas lengkungannya.
k. Gambar rambutnya.

6. Gambar Wajah Wanita Tampak Miring Menengadah dan Samping
Menengadah
Cara Membuat Wajah Tampak Miring Menengadah:
a. Siapkan kertas manila ukuran A3, lalu diberi garis tepi kiri 2 cm.
b. Lalu panjang dibagi 2 terlebih dahulu.
c. Bagian atas buat kotak dengan ukuran 12 x 9 cm.
d. Di tepi kiri beri garis dengan lebar 1 cm, lalu sisanya dibagi 5 cm, panjangnya dibagi 4, bagian  atas dan bawah dibagi 2.
e. Bagian lebar kotak kedua dibagi 2 lalu di sebelah kanan dibagi 2.
f. Kotak ketiga lebarnya dibagi 2, lalu beri garis disebelah kiri dengan lebar 2 mm.
g. Buat garis bantu lengkung keatas digaris tengah sampai dikotak tiga, lalu buatlah mata.
h. Gambarlah alis.
i. Gambarlah telinga pada garis tengah.
j. Buat garis bantu lengkung keatas pada garis, lalu buatlah hidung sampai batas garis bantu lengkung.
k. Buat garis bantu lengkung keatas pada kotak terakhir, lalu buatlah bibir sampai batas garis bantu lengkung.
l. Gambarlah rambutnya.

Cara Membuat Wajah Tampak Samping Menunduk:
a. Siapkan kertas manila ukuran A3, lalu diberi garis tepi kiri 2 cm.
b. Buat kotak disisa gambar wajah tampak miring bawahnya tadi dengan ukuran 12 x 10 cm.
c. Lebarnya dibagi 2, lalu panjangnya dibagi 4, bagian atas dibagi 2, bagian bawah dibagi 2.
d. Buat kepala.
e. Buat garis bantu miring ditepi garis kotak kiri, keluar garis dengan lebar dari garis tengah kebawah 1cm, 1,5cm, dan 2cm, bagian atas dengan lebar 2cm, 1,5cm dan 1 cm dari kotak atas kebawah, lalu tarik garis, lalu gambarlah hidung dan dagunya sampai batas garis bantu miring.
f. Gambar mata pada garis tengah.
g. Gambar alis.
h. Gambar telinga pada garis tengah.
i. Gambar bibir pada garis sampai batas garis bantu miring.
j. Gambar rambutnya.

7. Gambar Wajah Pria Tampak Depan
Cara Membuat:
a. Siapkan kertas manila ukuran A3, lalu diberi garis tepi kiri 2 cm.
b. Buat kotak dengan ukuran 16 x 12 cm.
c. Lebar dibagi 2 lalu dibagi lagi 5, panjangnya dibagi 4, bagian atas dan bawah dibagi 2.
d. Gambar lingkar kepala, bagian pipi agak diberi siku.
e. Gambar mata di atas pada garis tengah.
f. Gambar alis kira-kira 0,5 cm dari mata.
g. Gambar hidung pada garis .
h. Gambar bibir pada garis
i. Gambar telinga pada garis tengah.
j. Gambar rambutnya.

8. Gambar Wajah Pria Tampak Miring dan Samping
Cara Membuat Wajah Tampak Miring:
a. Siapkan kertas manila ukuran A3, lalu diberi garis tepi kiri 2 cm.
b. Lalu panjang dibagi 2 terlebih dahulu.
c. Bagian atas buat kotak dengan ukuran 12 x 9 cm.
d. Lebar dibagi 5, kotak kedua dibagi 2 dan diberis garis bantu dengan lebar 1mm. panjangnya dibagi 4, bagian atas dan bawah dibagi 2.
e. Gambar lingkar kepala.
f. Bagian dagu terletak antara kotak pertama dan kedua, bagian pipi kanan agak dikeluarkan dikit dari garis tepi kotak.
g. Gambar mata diatas garis tengah.
h. Gambar alis.
i. Gambar hidung pada garis .
j. Gambar bibir pada garis
k. Gambar telinga pada garis tengah.
l. Gambar rambutnya.

Cara Membuat Wajah Tampak Samping:
a. Siapkan kertas manila ukuran A3, lalu diberi garis tepi kiri 2 cm.
b. Buat kotak disisa gambar wajah tampak miring bawahnya tadi dengan ukuran 12 x 12 cm.
c. Lebar dibagi 2, panjangnya dibagi 4 digaris sampai batas lebar garis tengah, lalu bagian atas dan bawah dibagi 2.
d. Gambar kepala.
e. Gambar mata diatas pada garis tengah.
f. Gambar alis.
g. Gambar telinga pada garis tengah.
h. Gambar hidung pada garis .
i. Gambar bibir pada garis
j. Gambar rambutnya.

9. Gambar Gaya Tangan
Cara Membuat:
a. Siapkan kertas manila ukuran A3, lalu diberi garis tepi kiri 2 cm.
b. Buat kotak dengan ukuran 36 x 27,8 cm.
c. Lebar dibagi 2, lalu kotak sebelah kanan dan kiri dibagi 2, panjangnya dibagi 4.
d. Gambarlah 8 gaya tangan pada kotak-kotak tersebut.

10. Gambar Gaya Kaki
Cara Membuat:
a. Siapkan kertas manila ukuran A3, lalu diberi garis tepi kiri 2 cm.
b. Buat kotak dengan ukuran 36 x 27,8 cm.
c. Lebar dibagi 2, lalu kotak kanan dan kiri dibagi 2 lagi, panjangnya dibagi 3.
d. Gambarlah 6 gaya kaki pada kotak tersebut.

11. Gambar Proporsi Tubuh Wanita 1 : 81/2
Cara Membuat:
a. Siapkan kertas manila ukuran A3, lalu diberi garis tepi kiri 2 cm.
b. Sisa kertas dibagi 2 sama besar.
c. Masing-masing diberi garis vertikal sepanjang 25,5cm, dengan cara dihitung per 3 cm lalu setiap 3 cm diberi tanda berupa garis .setiap garis diberi nomor mulai dari angka 0 – 8
d. Mulai dibuat kerangka dengan ukuran-ukuran tertentu:
1) Untuk kepala diletakkan diantara 0 dan 1, dihitung dari 1 cm dari garis sumbu kekanan dan ke kiri lalu diberi tanda.
2) Bahu diletakkan diantara nomor 1 dan 2 yang lebih dulu dibagi 2 bagian dengan perbadingan 1,5 : 1,5 digaris horizontal lalu dihitung 2 cm dari garis sumbu ke kanan dan ke kiri.
3) Untuk leher diletakkan antara bahu dan kepala antara nomor 1 dan 2. baik nomor 1 dan 2 dihitung dari garis sumbu ke kanan dan ke kiri sebesar 0,5.
4) Pinggang pada garis nomor 3 diukur dari garis sumbu ke kanan dan kiri sebesar 1 cm.
5) Panggul pada nomor 4 ukuran 2 cm dari garis sumbu ke kanan dan kiri.
6) Lutut pada garis nomor 5 sebesar 1 cm.
7) Mata kaki pada angka 8 ukuran 0,75 ke kanan dan ke kiri.
8) Ujung kaki pada garis 8 , ukuran 1 cm ke kanan dan ke kiri.
9) Tangan diukur dengan gaya sesuai selera dan ukuran panjangnya seimbang.
10) Masing masing tanda dihubungkan, sehingga membentuk kerangka tubuh wanita.
e. Untuk bagian kolom kanan, garis buat garis seperti keterangan diatas, hapus garis bantunya dan dibentuk tubuhnya.

PROPORSI TUBUH WANITA
(1 : 8 ½) DAN (1 : 9)
NO
KETERANGAN
PERBANDINGAN
(1 : 8 ½)
(1 : 9)
1
Tinggi kepala (TK) = 3 cm
1 x TK
1 x TK
2
Lebar kepala (LK)
2/3 x TK
2/3 x TK
3
Letak bahu
Angka 1 1/2
Angka 1 1/2
4
Lebar bahu
2 x LK
2 x LK
5
Letak pinggang
Angka 3
Angka 3
6
Lebar pinggang
3/4 x TK
3/4 x TK
7
Letak panggul
Angka 4
Angka 4
8
Lebar panggul
2 x LK
2 x LK
9
Letak lutut
Angka 5 2/3
Angka 5 2/3
10
Letak betis
Angka 6-7
Antara angka 6-7
11
Letak tumit
Angka 8
Angka 8 1/2
12
Lebar garis tumit
½  x TK
½ x TK
13
Letak telapak kaki
Angka 8
Angka 8 1/2
14
Letak ujung  jari kaki
Angka 8 - 8 1/2
Angka 8 ½ - 9
15
Letak siku
Sejajar pinggang
Sejajar pinggang
16
Letak ujung jari tangan
Angka 4 3/4
Angka 4 3/4

Perbedaan dengan proporsi tubuh wanita 1:8 ½ dan 1:9 adalah terletak pada panjang kaki dan letak tumit.

PROPORSI TUBUH PRIA
(1 : 10) dan (1 : 8 ½ + 1 mm)
NO
KETERANGAN
PERBANDINGAN
(1 : 10)
(1 : 8 ½ + 1 mm )
1
Tinggi kepala (TK) = 3 cm
1 x TK
1 x TK
2
Lebar kepala (LK)
¾ x TK
¾ x TK
3
Letak bahu
Angka 1 1/3
Angka 1 1/3
4
Lebar bahu
2 x LK
2 x LK
5
Letak pinggang
Angka 3 naik 2 mm
Angka 3naik 2 mm
6
Lebar pinggang
1 x TK
1 x TK
7
Letak panggul
Angka 4
Angka 4
8
Lebar panggul
1 1/3 x TK
1 1/3 x TK
9
Letak lutut
Angka 6
Angka 5 2/3
10
Letak betis
Angka 6-7
Antara angka 6-7
11
Letak tumit
Angka 9 1/3
Angka 8
12
Lebar garis tumit
1 1/3 x TK
1 1/3 x TK
13
Letak telapak kaki
Angka 10
Angka 8 1/2
14
Letak ujung  jari kaki
Angka 10
Angka 8 1/2
15
Letak siku
Sejajar pinggang
Sejajar pinggang
16
Letak ujung jari tangan
Angka 4 3/4
Angka 4 3/4

Pada perbandingan tubuh pria secara ilustrasi yaitu pada setiap batas angka di tambah 1 mm dari tinggi sebelumnya. Jika  ukuran tinggi kepala 3 cm, maka angka 0-1 = 3 cm, angka 1-2 = 3 cm + 1 mm, angka 2-3 = 3,1 cm + 1 mm, dan seterusnya. Sehingga tinggi gambar seluruhnya adalah 28,8 cm.

12. Gambar Proporsi Tubuh Wanita 1 : 81/2 + 1mm
Cara Membuat:
a. Siapkan kertas manila ukuran A3, lalu diberi garis tepi kiri 2 cm.
b. Sisa kertas dibagi 2 sama besar.
c. Masing-masing kotak diberi garis vertikal sepanjang 28,7 cm, dengan cara dihitung per 3 cm, berikutnya ditambah 1 mm dan seterusnya, lalu diberi tanda berupa garis. Setiap garis diberi nomor mulai dari angka 0 – 8 .
d. Mulai dibuat kerangka dengan ukuran-ukuran tertentu :
1) Untuk kepala diletakkan diantara 0 dan 1, dihitung 1 cm dari garis sumbu ke kanan dan ke kiri lalu diberi tanda.
2) Bahu diletakkan diantara nomor 1 dan 2 yang lebih dulu dibagi 2 bagian dengan perbandingan 1,5 : 1,5 digaris horizontal lalu di hitung 2 cm dari garis sumbu ke kanan dan ke kiri.
3) Untuk lehr diletakkan anatara bahu dan kepala antara 1 dan 2. Baik nomor 1 dan 2 dihitung dari garis sumbu ke kanan dan ke kiri sebesar 0,5 cm.
4) Pinggang pada garis nomor 3 diukur dari garis sumbu ke kanan dan ke kiri sebesar 1,1 cm.
5) Panggul pada nomor 4 ukuran 2 cm dari garis sumbu ke kanan dan ke kiri.
6) Lutut pada garis nomor 5 sebesar 1 cm.
7) Mata kaki pada angka 8 ukuran 0,75 ke kanan dan ke kiri.
8) Ujung kaki pada garis 8 , ukuran 1 cm ke kanan dan ke kiri.
9) Tangan diukur dengan gaya sesuai selera dan ukuran panjangnya seimbang.
10) Masing masing tanda dihubungkan, sehingga membentuk kerangka tubuh wanita.
e. Untuk bagian kolom kanan, garis buat garis seperti keterangan diatas, hapus garis bantunya dan dibentuk tubuhnya.

13. Gambar Proporsi Tubuh Wanita 1 : 9
Cara Membuat:
a. Siapkan kertas manila ukuran A3, lalu diberi garis tepi kiri 2 cm.
b. Sisa kertas dibagi 2 sama besar.
c. Masing-masing kotak digambar garis lurus vertical sepanjang 27 cm, dengan cara dihitung per 3 lalu setiap cm diberi tanda berupa garis. Setiap garis diberi nomor mulai dari angka 0 – 9.
d. Mulai dibuat kerangka dengan ukuran-ukuran tertentu     :
1) Untuk kepala diletakkan diantara 0 dan 1, dihitung dari 1 cm dari garis sumbu kekanan dan ke kiri lalu diberi tanda.
2) Bahu diletakkan diantara nomor 1 dan 2 yang lebih dulu dibagi 2 bagian dengan perbadingan 1,5 : 1,5 digaris horizontal lalu dihitung 2 cm dari garis sumbu ke kanan dan ke kiri.
3) Untuk leher diletakkan antara bahu dan kepala antara nomor 1 dan 2. baik nomor 1 dan 2 dihitung dari garis sumbu ke kanan dan ke kiri sebesar 0,5.
4) Pinggang pada garis nomor 3 diukur dari garis sumbu ke kanan dan ke kiri sebesar 1,1 cm.
5) Panggul pada nomor 4 ukuran 2 cm dari garis sumbu ke kanan dan ke kiri.
6) Lutut pada garis nomor 5 atau dari garis nomor 6 dikurangi 6 mm sebesar 1 cm.
7) Mata kaki pada angka 8 ukuran 0,75 kekanan dan ke kiri.
8) Tangan diukur degan gaya sesuai selera dan ukuran panjangnya yang seimbang.
9) Masing-masing tanda dihubungkan, sehingga membentuk kerangka tubuh wanita.
e. Untuk bagian kolom kanan lalu garis bantu dihapus dengan lebih dahulu dibentuk tubuhnya.

14. Gambar Proporsi Tubuh Wanita 1 : 10
Cara Membuat:
a. Siapkan kertas manila ukuran A3, lalu diberi garis tepi kiri 2 cm.
b. Sisa kertas dibagi 2 sama besar.
c. Masing-masing kotak digambar garis lurus vertical sepanjang 30 cm, dengan cara dihitung per 3 lalu setiap cm diberi tanda berupa garis. Setiap garis diberi nomor mulai dari angka 0 – 9.
d. Mulai dibuat kerangka dengan ukuran-ukuran tertentu     :
1) Untuk kepala diletakkan diantara 0 dan 1, dihitung dari 1 cm dari garis sumbu kekanan dan ke kiri lalu diberi tanda.
2) Bahu diletakkan diantara nomor 1 dan 2 yang lebih dulu dibagi 2 bagian dengan perbadingan 1,5 : 1,5 digaris horizontal lalu dihitung 2 cm dari garis sumbu ke kanan dan ke kiri.
3) Untuk leher diletakkan antara bahu dan kepala antara nomor 1 dan 2. baik nomor 1 dan 2 dihitung dari garis sumbu ke kanan dan ke kiri sebesar 0,5.
4) Pinggang pada garis nomor 3 diukur dari garis sumbu ke kanan dan ke kiri sebesar 1,1 cm.
5) Panggul pada nomor 4 ukuran 2 cm dari garis sumbu ke kanan dan ke kiri.
6) Lutut pada garis nomor 6 sebesar 1 cm.
7) Mata kaki pada angka 9 ukuran 0,75 kekanan dan ke kiri.
8) Ujung kaki pada garis 10, ukuran 1 cm ke kanan dan ke kiri.
9) Tangan diukur degan gaya sesuai selera dan ukuran panjangnya yang seimbang.
10) Masing-masing tanda dihubungkan, sehingga membentuk kerangka tubuh wanita.
e. Untuk bagian kolom kanan lalu garis bantu dihapus dengan lebih dahulu dibentuk tubuhnya.

15. Gambar Proporsi Tubuh Pria 1 : 81/2
Cara Membuat:
a. Siapkan kertas manila ukuran A3, buat garis tepi dengan lebar 2 cm.
b. Sisa kertas dibagi 2 sama besar.
c. Kotak Kiri digambar garis lurus vertical sepanjang 25,5 cm, dengan cara dihitung per 3 cm lalu setiap 3cm diberi tanda berupa garis. Setiap garis diberi nomor mulai dari angka 0 – 8.
d. Mulai dibuat kerangka dengan ukuran-ukuran tertentu:
1) Untuk kepala diletakkan diantara 0 dan 1, lebarnya dihitung dengan rumus x tinggi kepala.
2) Bahu diletakkan diantara nomor 1 dan 2 tepatnya 1 lebarnya dengan rumus 2 x lebar kepala.
3) Untuk leher diletakkan antara bahu dan kepala lebarnya dengan rumus x lebar kepala.
4) Pinggangnya pada garis nomor 3 dikurangi 2 mm diukur lebarnya dengan rumus 1 x tinggi kepala.
5) Panggul pada nomor 4 ukuran lebarnya dengan rumus 1 x tinggi kepala.
6) Lutut pada garis nomor 5 .
7) Mata kaki pada angka 8 ukuran lebarnya dengan rumus 1 x tinggi kepala yang dibagi lagi menjadi 3 bagian sama besar (0,6).
8) Ujung kaki pada garis 8 , ukuran 1 cm kekanan dan ke kiri.
9) Tangan diukur dengan gaya sesuai selera dan ukuran panjangnya seimbang.
10) Masing-masing tanda dihubungkan, sehingga membentuk kerangka tubuh pria.

16. Gambar Proporsi Tubuh Pria 1 : 9
Cara Membuat:
a. Siapkan kertas manila ukuran A3, buat garis tepi dengan lebar 2 cm.
b. Sisa kertas dibagi 2 sama besar.
c. Kotak kanan digambar garis lurus vertical sepanjang 27 cm, dengan cara dihitung per 3 cm lalu setiap 3cm diberi tanda berupa garis. Setiap garis diberi nomor mulai dari angka 0 – 9.
d. Mulai dibuat kerangka dengan ukuran-ukuran tertentu:
1) Untuk kepala diletakkan diantara 0 dan 1, lebarnya dihitung dengan rumus x tinggi kepala.
2) Bahu diletakkan diantara nomor 1 dan 2 tepatnya 1 lebarnya dengan rumus 2 x lebar kepala.
3) Untuk leher diletakkan antara bahu dan kepala lebarnya dengan rumus x lebar kepala.
4) Pinggangnya pada garis nomor 3 dikurangi 2 mm diukur lebarnya dengan rumus 1 x tinggi kepala.
5) Panggul pada nomor 4 ukuran lebarnya dengan rumus 1 x tinggi kepala.
6) Lutut pada garis nomor 6.
7) Mata kaki pada angka 8 ukuran lebarnya dengan rumus 1 x tinggi kepala yang dibagi lagi menjadi 3 bagian sama besar (0,6).
8) Ujung kaki pada garis 9 , ukuran 1 cm kekanan dan ke kiri.
9) Tangan diukur dengan gaya sesuai selera dan ukuran panjangnya seimbang.
10) Masing-masing tanda dihubungkan, sehingga membentuk kerangka tubuh pria.

17. Gambar Proporsi Tubuh Pria 1 : 8 + 1mm
Cara Membuat:
a. Siapkan kertas manila ukuran A3, buat garis tepi dengan lebar 2 cm.
b. Sisa kertas dibagi 2 sama besar.
c. Kotak kanan di beri garis vertikal sepanjang 28,7 cm, dengan cara dihitung per 3 cm, berikutnya ditambah 1 mm dan seterusnya, lalu diberi tanda berupa garis. Setiap garis diberi nomor mulai dari angka 0 – 8 .
d. Mulai dibuat kerangka dengan ukuran-ukuran tertentu:
1) Untuk kepala diletakkan diantara 0 dan 1, lebarnya dihitung dengan rumus x tinggi kepala.
2) Bahu diletakkan diantara nomor 1 dan 2 tepatnya 1 lebarnya dengan rumus 2 x lebar kepala.
3) Untuk leher diletakkan antara bahu dan kepala lebarnya dengan rumus x lebar kepala.
4) Pinggangnya pada garis nomor 3 dikurangi 2 mm diukur lebarnya dengan rumus 1 x tinggi kepala.
5) Panggul pada nomor 4 ukuran lebarnya dengan rumus 1 x tinggi kepala.
6) Lutut pada garis nomor 6..
7) Mata kaki pada angka 8 ukuran lebarnya dengan rumus 1 x tinggi kepala yang dibagi lagi menjadi 3 bagian sama besar (0,6).
8) Ujung kaki pada garis 8 , ukuran 1 cm kekanan dan ke kiri.
9) Tangan diukur dengan gaya sesuai selera dan ukuran panjangnya seimbang.
10) Masing-masing tanda dihubungkan, sehingga membentuk kerangka tubuh pria.

18. Gambar Proporsi Tubuh Pria 1 : 10
Cara Membuat:
a. Siapkan kertas manila ukuran A3, buat garis tepi dengan lebar 2 cm.
b. Sisa kertas dibagi 2 sama besar.
c. Kotak kiri digambar garis lurus vertikal sepanjang 30 cm, dengan cara dihitung per 3 cm lalu setiap 3cm diberi tanda berupa garis. Setiap garis diberi nomor mulai dari angka 0 – 9.
d. Mulai dibuat kerangka dengan ukuran-ukuran tertentu:
1) Untuk kepala diletakkan diantara 0 dan 1, lebarnya dihitung dengan rumus x tinggi kepala.
2) Bahu diletakkan diantara nomor 1 dan 2 tepatnya 1 lebarnya dengan rumus 2 x lebar kepala.
3) Untuk leher diletakkan antara bahu dan kepala lebarnya dengan rumus x lebar kepala.
4) Pinggangnya pada garis nomor 3 dikurangi 2 mm diukur lebarnya dengan rumus 1 x tinggi kepala.
5) Panggul pada nomor 4 ukuran lebarnya dengan rumus 1 x tinggi kepala.
6) Lutut pada garis nomor 6.
7) Mata kaki pada angka 9 ukuran lebarnya dengan rumus 1 x tinggi kepala yang dibagi lagi menjadi 3 bagian sama besar (0,6).
8) Ujung kaki pada garis 10 , ukuran 1 cm kekanan dan ke kiri.
9) Tangan diukur dengan gaya sesuai selera dan ukuran panjangnya seimbang.
10) Masing-masing tanda dihubungkan, sehingga membentuk kerangka tubuh pria.

19. Gambar Rangka Balok
Cara Membuat:
a. Siapkan proporsi tubuh wanita ukuran 1 : 9, jiplak pada kertas lain, setelah selesai gunting-gunting.
b. Siapkan kertas manila ukuran A3, buat garis tepi dengan lebar 2 cm.
c. Sisa kertas dibagi 2 sama besar, masing-masing kolom diberi garis vertikal untuk sumbu.
d. Kertas yang sudah dipotong-potong dijiplak pada kertas A3 tersebut, yang membentuk balok.
e. Masing-masing garis dihubungkan lalu dibentuk tubuh wanita dengan posisi .

20. Gambar Rangka Benang
Cara Membuat:
a. Siapkan proporsi tubuh wanita ukuran 1 : 9, jiplak pada kertas lain, setelah selesai gunting-gunting.
b. Siapkan kertas manila ukuran A3, buat garis tepi dengan lebar 2 cm.
c. Sisa kertas dibagi 2 sama besar, masing-masing kolom diberi garis vertikal untuk sumbu.
d. Kertas yang sudah dipotong-potong dijiplak pada kertas A3 tersebut, namun yang dijiplak hanya garis-garisnya saja tidak membentuk balok.
e. Masing-masing garis dihubungkan lalu dibentuk tubuh wanita dengan posisi .

21. Gambar Rangka Elips
Cara Membuat:
a. Siapkan kertas A3 lalu beri garis pinggir sebesar 2 cm, sisanya dibagi 2 kolom lalu diberi garis sumbu vertical sepanjang 27 cm, setiap 3 cm diberi tanda.
b. Untuk lebar dari kepala sampai kaki 1 cm kekiri 1 cm kekanan setelah selesai di bentuk elips.
c. Untuk bagian nomor 1 diisi kepala, untuk bagian nomor 2 diisi leher, untuk bagian nomor 3 dan 4 diisi badan, untuk bagian nomor 5 diisi panggul, untuk bagian nomor 6 dan 7 diisi paha, untuk bagian nomor 8-9 diisi betis, bagian terakhir nomor 10 diisi telapak kaki.
d. Lalu dibentuk tubuh wanita tampak samping.

22. Pewarnaan Wajah Wanita
Cara membuat:
a. Siapkan kertas manila ukuran A3, buat garis tepi dengan lebar 2 cm.
b. Gambar wajah wanita dengan ukuran 15 x 10 cm.
c. Memulai pewarnaan dengan prosedur:
1) Pewarnaan tidak boleh 1 arah tetapi ke segala arah.
2) garis yang ditimbulkan dari penseil warna haruslah pendek-pendek tetapi rapat.
3) Ketebalan warna didapat dari pengulangan pensil warna, bukan tekanan pensil warna.
4) Pewarnaan dimulai dari bagian yang cekung dan cembung. Bagian cekung cenderung tebal, sedangkan bagian cembung cenderung tipis.
d. Memulai pewarnaan dengan urutan:
1) Yang pertama kali diwarnai adalah bagian tepi muka lalu menuju ke tengah (makin ke tengah makin tipis).
2) Kedua mewarnai bagian mata pertama pemberian eye shadow, highlight, membuat alis, membuat tepi mata, bulu mata, mewarnai kornea mata. Semua sesuai selera.
3) Mewarnai pipi dengan blush on sesuai selera.
4) Mewarnai bibir dengan warna sesuai selera dimulai dari sudut bibir lalu menuju ke tengah.
5) Terakhir mewarnai rambut.

23. Pewarnaan Wajah Pria
Cara membuat:
a. Siapkan kertas manila ukuran A3, buat garis tepi dengan lebar 2 cm.
b. Gambar wajah pria dengan ukuran 15 x 11,5 cm.
c. Memulai pewarnaan dengan prosedur:
1) Pewarnaan tidak boleh 1 arah tetapi ke segala arah.
2) garis yang ditimbulkan dari penseil warna haruslah pendek-pendek tetapi rapat.
3) Ketebalan warna didapat dari pengulangan pensil warna, bukan tekanan pensil warna.
4) Pewarnaan dimulai dari bagian yang cekung dan cembung. Bagian cekung cenderung tebal, sedangkan bagian cembung cenderung tipis.
d. Memulai pewarnaan dengan urutan:
1) Yang pertama kali diwarnai adalah bagian tepi muka lalu menuju ke tengah (makin ke tengah makin tipis).
2) Kedua mewarnai bagian mata pertama membuat alis, membuat tepi mata, mewarnai kornea mata. Semua sesuai selera.
3) Mewarnai bibir dengan warna sesuai selera dimulai dari sudut bibir lalu menuju ke tengah.
4) Terakhir mewarnai rambut.

24. Pewarnaan Tubuh Wanita
Cara Membuat:
a. Siapkan kertas manila ukuran A3, buat garis tepi dengan lebar 2 cm.
b. Gambar tubuh wanita dengan ukuran 1 : 9.
c. Memulai pewarnaan dengan prosedur:
1) Pewarnaan tidak boleh 1 arah tetapi ke segala arah.
2) garis yang ditimbulkan dari pensil warna haruslah pendek-pendek tetapi rapat.
3) Ketebalan warna didapat dari pengulangan pensil warna, bukan tekanan pensil warna.
4) Pewarnaan dimulai dari bagian yang cekung dan cembung. Bagian cekung cenderung tebal, sedangkan bagian cembung cenderung tipis.
d. Memulai pewarnaan dengan urutan:
1) Yang pertama kali diwarnai adalah bagian tepi lalu menuju ke tengah (makin ke tengah makin tipis).
2) Bagian wajah dahulu lalu bagian tubuhnya.

25. Pewarnaan Tubuh Pria
Cara Membuat:
a. Siapkan kertas manila ukuran A3, buat garis tepi dengan lebar 2 cm.
b. Gambar tubuh pria dengan ukuran 1 : 9.
c. Memulai pewarnaan dengan prosedur:
1) Pewarnaan tidak boleh 1 arah tetapi ke segala arah.
2) garis yang ditimbulkan dari pensil warna haruslah pendek-pendek tetapi rapat.
3) Ketebalan warna didapat dari pengulangan pensil warna, bukan tekanan pensil warna.
4) Pewarnaan dimulai dari bagian yang cekung dan cembung. Bagian cekung cenderung tebal, sedangkan bagian cembung cenderung tipis.
d. Memulai pewarnaan dengan urutan:
1) Yang pertama kali diwarnai adalah bagian tepi lalu menuju ke tengah (makin ke tengah makin tipis).
2) Bagian wajah dahulu lalu bagian tubuhnya.

26. Langkah-langkah Membuat Desain
Cara Membuat:
a. Siapkan kertas ukuran A3 sebanyak 2 buah, tepi kiri diberi garis sebesar 2 cm.
b. Masing-masing kertas dibagi 2, lalu gambar tubuh wanita ukuran 1 : 9 yang tidak terlalu tebal.
c. Bagian kiri tubuh wanita hanya menggunakan busana dalam, bagian kanan berisi gambar wanita dengan siluet busana yang di desain, kertas kedua bagian kiri berisi wanita berbusana yang belum lengkap, tetapi bagian bagian tubuh yang tertutup busana dihapus dan beri garis putus-putus. Bagian kanan beriisi wanita yang sudah berbusana lengkap yang diberi warna.
a. Memulai pewarnaan dengan prosedur        :
1) Pewarnaan tidak boleh 1 arah tetapi ke segala arah.
2) garis yang ditimbulkan dari pensil warna haruslah pendek-pendek tetapi rapat.
3) Ketebalan warna didapat dari pengulangan pensil warna, bukan tekanan pensil warna.
4) Pewarnaan dimulai dari bagian yang cekung dan cembung. Bagian cekung cenderung tebal, sedangkan bagian cembung cenderung tipis.
b. Memulai pewarnaan dengan urutan:
1) Yang pertama kali diwarnai adalah bagian tepi lalu menuju ke tengah (makin ke tengah makin tipis).
2) Bagian wajah dahulu lalu bagian busananya.

ANATOMI WAJAH ANAK-ANAK WANITA TAMPAK DEPAN

1.      Gambarlah persegi panjang terlebih dahulu dengan ukuran 18 x 13.5 cm
2.      Pada bagian sisi 13.5 cm dibagi menjadi 5 bagian
3.      Pada sisi 18 cm dibagi menjadi 4 bagian
4.      Tarik garis sumbu pada kotak-kotak yang telah dibuat
5.      Buat garis out line wajah dan telinga seperti gambar
6.      Untuk penempatan mata diletakkan pada kolom 2 dan 4 pada baris ke 3, bentuk mata beserta bola dan bulu matanya
7.      Gambar hidung terletak pada baris ke 4 kolom ke 3 tepat pada garis sumbu
8.      Kemudian gambarlah bibir pada kolom ke 3 baris ke 5 sebagai dasar pada bibir bawah
9.      Buatlah alis dengan penarikkan tengah mulut melewatti cuping hidung, sehingga akan menentukan ujung alis
10.  Untuk pangkal alis ditentukan menurut lebar mata dengan tinggi alis ± 1,5 x lebar mata
11.  Buatlah garis alis seperti gambar
12.  Setelah mata, hidung, mulut, alis, maka buatlah siluet garis rambung dan garis leher.

ANATOMI WAJAH ANAK-ANAK PRIA TAMPAK DEPAN

1.      Gambarlah persegi panjang terlebih dahulu dengan ukuran 18 x 13.5 cm
2.      Pada bagian sisi 13.5 cm dibagi menjadi 5 bagian
3.      Pada sisi 18 cm dibagi menjadi 4 bagian
4.      Tarik garis sumbu pada kotak-kotak yang telah dibuat
5.      Buat garis out line wajah dan telinga seperti gambar
6.      Untuk penempatan mata diletakkan pada kolom 2 dan 4 pada baris ke 3, bentuk mata beserta bola dan bulu matanya
7.      Gambar hidung terletak pada baris ke 4 kolom ke 3 tepat pada garis sumbu
8.      Kemudian gambarlah bibir pada kolom ke 3 baris ke 5 sebagai dasar pada bibir bawah
9.      Buatlah alis dengan penarikkan tengah mulut melewatti cuping hidung, sehingga akan menentukan ujung alis
10.  Untuk pangkal alis ditentukan menurut lebar mata dengan tinggi alis ± 1,5 x lebar mata
11.  Buatlah garis alis seperti gambar
12.  Setelah mata, hidung, mulut, alis, maka buatlah siluet garis rambung dan garis leher.
 Source: 
Chodiyah, Dra. Dkk. 1982. Disain Busana untuk SMKK/SMTK. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.
Widarwati, Sri. 1993. Disain Busana I. IKIP Yogyakarta.
Artikel Terkait

0 komentar :

Posting Komentar

 

Catatannya Didit Copyright © 2011-2015 | Powered by Blogger